Bahlil Ungkap Pemberian Kursi Ketua MPR ke Parpol Sahabat, Dasco: Itu Hasil Kesepakatan Bersama

Jakarta – Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menanggapi pernyataan Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, mengenai kursi Ketua MPR RI yang diberikan kepada partai sesuai hasil negosiasi dengan Presiden Prabowo Subianto. Dasco menjelaskan bahwa pemilihan pimpinan MPR dilakukan melalui musyawarah mufakat. “Jadi, pimpinan MPR dipilih secara musyawarah mufakat antarfraksi,” ujar Dasco di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10/2024). Sebelumnya, kursi Ketua MPR dipegang oleh Fraksi Golkar, dan saat ini dijabat oleh Ahmad Muzani dari Fraksi Gerindra.

Dasco menambahkan, Golkar sebelumnya berkeinginan untuk kembali menduduki kursi Ketua MPR RI. Namun, setelah proses musyawarah mufakat, kursi tersebut disepakati diberikan kepada Pak Muzani dari Partai Gerindra. “Sebagai bagian dari partai koalisi, Golkar sempat ingin menduduki kursi pimpinan MPR, tapi setelah musyawarah mufakat, disepakati kursi tersebut diberikan kepada Pak Muzani,” jelas Dasco.

Sebelumnya, Bahlil menyatakan bahwa awalnya Golkar hanya mendapatkan 5 kursi menteri dalam kabinet Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. “Saat penyusunan kabinet, Golkar hanya mendapat jatah 5 kursi. Namun, setelah adanya pembicaraan, posisi Ketua MPR diberikan kepada partai sahabat kita yang memenangkan pilpres,” ungkap Bahlil dalam acara HUT ke-60 Golkar di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin (21/10). Di bawah pimpinan Ahmad Muzani, MPR kini dipimpin oleh Sekjen Partai Gerindra tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *